Vlog, Fenomena 2016 Yang Viral

Hai Serupedians!

Pada dasarnya manusia senang bercerita. Entah itu kepada teman, sahabat, keluarga, bahkan orang lain yang baru saja dia kenal. Tentu saja batasan cerita yang disampaikan tergantung dari seberapa penting dan seberapa dekat orang yang mendengarkan. Mungkin ketika kita bercerita kepada keluarga akan berbeda dengan ketika kita bercerita kepada sahabat atau teman.

Gambar : youtube.com

Sejak tahun 2000an, ketika internet sedang marak di Indonesia. Sifat manusia yang senang bercerita dibawa hingga masuk kedalam dunia internet. Maraknya sosial media dan konten-konten bercerita lain seperti blog sangat digemari pada saat itu. Dari membuat status-status alay di facebook hingga bercerita panjang lebar di blog memang digemari saat itu.

Tahun 2016 ini ada yang sedang fenomenal di Indonesia. Ketika dunia internet sedang dialihkan ke sebuah konten video. Maka sifat bercerita dari manusia terus dibawa hingga masuk dunia video. Video Blog, atau yang lebih tenar dengan nama Vlog menjadi viral di dunia internet saat ini. Bercerita panjang lebar, mengikuti keseharian seseorang dari bangun pagi hari hingga orang tersebut tidur lagi menjadi menarik ketika dikemas dengan baik. Tetapi bagaimana Vlog itu bisa menjadi seviral sekarang? Bagaimana asal-usul dari Vlog itu sendiri?

Vlog atau Video Blog, pada dasarnya sama dengan blog. Hanya saja media yang digunakan berbeda satu sama lain. Blog lebih mengedepankan tulisan daripada audiovisual. Menulis keseharian seseorang dan dikemas menarik melalui gaya tulisan yang original menjadikan blog menarik untuk disimak.

Lain blog, lain juga Vlog. Vlog menggunakan media audiovisual atau video untuk menceritakan kejadian atau keseharian seseorang. Seorang Vlogger (sebutan untuk orang yang melakukan pekerjaan Vlog) merekam kejadian yang dia lihat melalui sudut pandang Vlogger itu sendiri. Meski demikian, tidak jarang Vlog diselipkan dengan sentuhan sinematografi yang apik. Sehingga membuat Vlog itu sendiri menjadi lebih menarik untuk disimak.

Walaupun sebenarnya pada konten blog pun kita dapat menyisipkan video, tetapi pada saat ini di Indonesia terutama orang lebih senang dengan sesuatu yang real. Karena bisa saja pada konten blog, blogger mengarang ceritanya agar lebih menarik atau dilebih-lebihkan. Sedangkan pada Vlog, kejadian yang terekam pada video minim rekayasa sehingga lebih original dan menarik.

Gambar : adamkontras.com

Orang yang pertama kali membuat sebuah Vlog adalah Adam Kontras pada tanggal 2 Januari 2000. Ia merekam bagaimana keluarganya pindah kediaman untuk sebuah acara televisi. Lalu seiring waktu, merekam kejadian secara real terus berkembang hingga pada tahun 2005, Yahoo! Videoblogging mencapai puncak kejayaannya ditandai dengan melonjaknya orang yang bergabung dengan Yahoo! Videoblogging tersebut.

Vlog sendiri saat ini sudah banyak berkembang, mulai dari cara merekam videonya, hingga editan yang super apik. Ada banyak jenis/genre seorang Vlogger melakukan Vlogging. Seperti contoh ketika Vlogger merekam kejadian ketika dia mengendarai motor, biasa disebut dengan Motovlog (Motorcycle Vlog).

Sekarang, karena banyaknya Vlogger yang menjamur di dunia, maka pada tahun 2006, diadakan sebuah acara bernama The Vloggies. The Vloggies adalah sebuah acara penghargaan (awards) untuk para Vlogger. Dari sanalah fenomena Vlog menjadi lebih viral lagi.

Untuk contoh bagaimana Vlog berjalan, anda bisa langsung mencarinya di Youtube. Atau mungkin anda mulai tertarik untuk membuat sebuah Vlog? Boleh tulis komentar dibawah

Baca Juga :
10 Blogger Berpenghasilan di atas 450 juta per bulan
9 Aktivitas yang Biasa Dilakukan Sebelum Hadirnya Internet

loading...

Subscribe to receive free email updates: